PALEMBANG – Di antara beberapa destinasi menarik dan terjangkau baik dari segi lokasi dan kocek di Kota Palembang adalah Punti Kayu. Taman Wisata Alam (TWA) seluas 50 hektar ini terbesar di dunia setelah hutan kota Islandia, dan ditetapkan sebagai Taman Wisata Alam melalui SK Menteri Kehutanan No. 76/kpts-11/2001 pada 15 Maret 2011.
Hutan pinus yang berada di pusat Kota Palembang ini, sempat ditutup karena upaya pemerintah guna mencegah penularan Covid 19 pada Maret 2020 lalu. Akan tetapi sejak era New Normal ini pada 11 Agustus 2020 dibuka kembali dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, seperti pengecekan suhu tubuh, memakai masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak.
Destinasi wisata yang berlokasi di jalan Kol. Burlian Km. 6.5 Karya Baru, Kec. Alang-alang Lebar ini cukup ramai dikunjungi warga Palembang dan sekitarnya dari berbagai kabupaten / kota dan provinsi lain.
Untuk tiket masuk pun cukup terjangkau oleh berbagai kalangan masyarakat: pada hari kerja Senin – Jumat untuk dewasa hanya Rp25.000, dan untuk anak-anak Rp20.000. Sedangkan di hari weekend atau libur Rp30.000 untuk dewasa dan 25.000 untuk anak-anak. Sementara biaya parkir untuk motor Rp.5000 dan mobil Rp.10.000 baik di hari biasa maupun libur.
Pengunjung dapat menikmati indah dan asrinya wisata alam ini dengan berbagai keistimewaan, seperti adanya Replika landmark Keajaiban Dunia yang bisa dijadikan tempat menarik untuk swa foto, farm zone (satwa), flyingfox, taman bermain, kampung impian, taman kupu-kupu, taman burung, outbond. Serta sangat cocok dijadikan lokasi perkemahan, outbond, outing, sebab sebagai hutan lindung, danau perahu, rawa, yang sangat menarik untuk dijadikan destinasi rekreasi.
Akan tetapi di masa pandemi Covid 19 ini manajemen Punti Kayu mengadakan pembatasan pengunjung menjadi hanya 30 % dari 3000 pengunjung biasanya, jadi sekarang hanya 600 pengunjung perharinya kata Manajer Punti Kayu, Raden Azka (26/12/2020) seperti dikutip dari sumsel.inews.id. Punti Kayu ini sangat cocok untuk menjadi salah satu alternatif destinasi wisata pada liburan tahun baru 2021 ini, dan juga apalagi mengingat wisata ke luar Palembang sangat ketat persiapannya.